Top kisah kelahiran nabi muhammad saw Secrets

Wiki Article

Ketika para tamu mengetahui nama “Muhammad” yang diberikan kakenya, salah seorang dari mereka berkomentar, “Sungguh nama ini terdengar aneh, mengapa diberi nama Muhammad?”

Menulis merupakan ability saya yang pada mulanya ditemukan kesenangan dalam mencari informasi. tema tulisan yang saya sukai adalah bahasa Indonesia, pendidikan dan teori yang masuk dalam komunikasi Islam.

Ayahnya meninggal dunia ketika ia berusia dua puluh delapan bulan. Menurut sebagian ulama usianya tujuh bulan ketika ayahnya meninggal.

Khadijah binti Khuwailid yang merupakan seorang janda dan saudagar kaya raya tertarik untuk mempekerjakan beliau.

Anas menjawab: “Satu kali dan umrah empat kali. Pertama ketika dihalangi kaum musyrikin, kedua tahun berikutnya ketika mengadakan perjanjian (Hudaibiah), ketiga umrahnya dari Ji’ranah setelah membagikan harta rampasan perang Hunain dan yang keempat umrahnya bersama haji” (Hadits Muttafaq alaih) Kesemuanya ini setelah hijrah ke Madinah.

Maksud dari peristiwa ini sendiri yaitu Isra’ yang merupakan perjalanan malam hari dan arti dari Mi’raj sendiri adalah tangga. Peristiwa ini merujuk pada kisah Nabi Muhammad akan perjalanannya ke Sidratul Muntaha yang melalui bumi dan langit. 

Hanya dengan keadaan sederhana tersebut, Nabi Muhammad observed dapat berkembang dan tumbuh dengan baik sehingga membentuk karakter dan jiwanya bersama pamannya.

Nabi Muhammad mulai sakit di bulan Shafar tahun eleven Hijriah. Beliau sakit kepala dan demam hingga akhirnya membuat suhu tubuh meninggi. Kondisi ini terjadi selama kurang lebih two minggu. Rasulullah akhirnya mengunjungi rumah istri-istrinya dan tiba di kediaman Aisyah dengan badan sudah lemah.

Selain Khadijah, istri-istri lain juga memberikan kontribusi berharga. Ummu Salama, misalnya, memberikan nasihat bijak kepada Nabi ketika beliau dan umat Islam dihalangi untuk melaksanakan ibadah haji di Mekah. Saat itu, kaum muslimin merasa bingung dan marah karena dihalangi untuk beribadah di tempat suci. 

Sebelum menjadi Rasul, Nabi Muhammad sudah mendapatkan beberapa karunia istimewa dari Allah seperti wajahnya terlihat bersinar dan bersih. Hal ini nyatanya menjadi pertanda kebesaran Allah yang menandakan akan datangnya nabi terakhir dengan kedudukan tertinggi sampai akhir zaman.

Saat itu, Rasulullah meletakkan tangannya pada wadah tersebut dan air mulai keluar dari jari-jari tangannya. Semua orang yang ada disekitarkan bisa menghilangkan rasa haus dengan meminum air yang keluar tersebut.

Pada hari terakhir kehidupannya, Rasulullah tidak menampakkan diri kepada para sahabat. Beliau menyibak tabir dari kamar Aisyah dan memandangi saf-saf sahabatnya yang tengah mendirikan sholat sembari tersenyum.

Walau mendapat perlakuan tersebut, ia tetap mendapatkan pengikut dalam jumlah besar. Para pengikutnya ini kemudian menyebarkan ajarannya melalui perdagangan ke negeri Syam, Persia, dan kawasan jazirah more info Arab. Setelah itu, banyak orang yang penasaran dan tertarik kemudian datang ke Mekkah dan Madinah untuk mendengar langsung dari Muhammad, penampilan dan kepribadian baiknya yang sudah terkenal memudahkannya untuk mendapat simpati dan dukungan dalam jumlah yang lebih besar.

Selama belum ada mimbar, Rasulullah yang berkhotbah kerap bersandar pada sebatang pelepah kurma. Peristiwa menarik ketika sudah terdapat tempat untuk berdakwah, pohon bekas sandarannya itu pun terdengar menangis. Nabi Muhammad pun langsung mengusapkan tangan ke permukaannya.

Report this wiki page